MP, PEKANBARU – Puncak peringatan Hari Bhayangkara ke-78 berlansung meriah di halaman kantor Gubernur Riau, Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Senin (1/7/2024) pagi, berlangsung meriah.
Pihak panitia, selain mengundang sejumlah elemen masyarakat, mulai dari tokoh masyarakat, agama, paguyuban, pergerakan mahasiswa hingga komunitas seperti ojek online, mereka juga mengundang grup musik kondang Raja.
Senemonial HUT Polri ini dimulai sejak pukul 08.00 WIB hingga siang harinya. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal dan dihadiri Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Harianto, anggota Forkopimda Riau dan Kota Pekanbaru, serta tamu undangan lainnya.
Sementara yang bertindak sebagai komandan upacara AKBP Sepuh Siregar Kasubdit IV Ditreskrimum Polda Riau dan diikuti ratusan personil gabungan dari Polda Riau, TNI, Satpol PP, Dishub, adik-adik Pramuka serta lainnya.
Upacara diawali pemutaran video selayang pandang dan ucapan hari Bhayangkara ke-78 dari PJ. Gubernur SF. Harianto dan Forkopimda, kemudian pasukan upacara memasuki Lapangan upacara.
Lalu dilanjutkan penghormatan kepada Pataka Tuah sakti hamba negri, dan di lanjutkan dengan mengheningkan cipta dan pemberian Lima personil Polda Riau meraih penghargaan Bintang Bhayangkara Nararya dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Kapolda Riau Irjen M Iqbal mengatakan, hari ini kita menggelar peringatan Hari Bhayangkara ke 78. Dalam momen ini Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menganugerahkan 5 personil terbaik Polda Riau atas jasa dan baktinya di kepolisian.
“Semoga ini menjadi contoh dan pemacu semangat bagi seluruh Personil Polri khususnya Polda Riau ke depannya,” ucap Irjen M Iqbal.
Irjen M Iqbal menambahkan, dalam momen Hari Bhayangkara ini, Polda Riau mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kerja Polri khususnya Polda Riau.
“Kita siap dikoreksi, terima kasih atas dukungan dan kepercayaan masyarakat. Kami mendukung bangsa untuk mencapai Indonesia Emas 2045. Konsep Presisi yang diusung Polri merupakan langkah maju untuk menekan tingkat kriminalitas dan mendekatkan diri kepada masyarakat,” tuturnya.
Irjan Iqbal menambahkan, Polda Riau memang masih jauh dari sempurna karena ada oknum-oknum yang mencoreng nama baik kepolisian.
”Untuk itu saya minta maaf. Kemuliaan menjadi polisi terletak bagaimana masyarakat mencitai kita. Polisi adalah jalan untuk mengantisipasi bagi ibu pertiwi,” pungkasnya.
Usai rentetan acara, hadirin dan tamu yang hadir dihibur grup musik Raja. Meski sudah melantunkan 2 tembang pamungkasnya, namun hadirin yang hadir tetap bertahan.
Mereka menunggu pengumuman door prize dengan hadiah utama, 4 unit sepeda motor. * (DW Baswir)