MediumPos
Untuk Ummat Kami Sampaikan

Warga Panger Curhat ke Polda Riau Soal Maraknya ”Pekat”

MP, PEKANBARU – Warga Jalan Pengeran Hidayat (Panger) berharap pihak Polda Riau dapat mengatasi penyakit masyarakat (”pekat”), seperti pencurian, prostitusi, perjudian dan perzinahan kian marak.

 

Keluhan itu disampaikan Roni, warga Kelurahan Pekanbaru Kota dalam Program Jumat Curhat (Curahan Hati) Polda Riau di Masjid As-Salam usai (Ba’da) Salat Jumat, siang tadi (07/07/2023).

 

Program Jumat Curhat Polda Riau digelar Polda Riau untuk mendengarkan langsung permasalah keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah memreka masing masing. Jumat ini program ini diadakan di Masjid As-Salam.

 

Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Irwasda Polda Riau, Kombes Pol Hermansyah, didampingi Kabid Humas, Kombes Pol Nandang Mu’min. Dalam kegiatan ini,  berbagai macam permasalahan Kamtibmas disampaikan oleh warga dihadapan Irwasda Polda Riau, Kombes Pol Hermansyah serta pejabat utama (PJU) Polda Riau.

 

“Semua permasalahan yang terjadi di lingkungan kita ini pak disebabkan lantaran masih maraknya peredaran narkoba di daerah kita ini pak dan permasalahan ini sudah sangat meresahkan masyarakat,” kata Roni.

 

Harapan yang besar Polda Riau dan jajarannya bisa menekan angka kejahatan Pekat ini disampaikan juga warga lain bernama Ismet.
“Kami berkeinginan kepada bapak-bapak kepolisian untuk dapat membantu menjaga dan mengajak masyarakat untuk taat kepada allah dan peraturan. kami berharap ada program dari kepolisian dalam mengatasi permasalahan di masyarakat ini. Karna aksi pencurian, prostitusi dan perjudian cukup marak sekali didaerah kita ini pak,” tuturnya.

 

Selain permasalahan Kamtibmas, warga juga menyampaikan keluhannya terkait masih maraknya peredaran narkoba di daerah Panger. Selama ini, sigma selalu dilekatkan untuk wilayah Panger dan Kampung Dalam, sebagai Kampung Narkoba.

 

Menanggapi hal tersebut, Kombes Hermansyah berjanji akan merespons keluhan dan saran warga tersebut. “Kami tampung aspirasi warga dan kami berikan atensi,” janjinya.

 

Sementara, terkait masalah narkotika yang masih marak dikalangan masyarakat, Hermansyah mengatakan, kerjasama antara Polri dan masyarakat sangat dibutuhkan, sehingga bisa memutus mata rantai peredaran narkotika.

 

“Kami dari pihak polisi mohon informasi sedikit apapun karena ini menjadi atensi kami untuk mengejar dan memutus jaringan pengedar-pengedar narkoba,” tutup Irwasda Polda Riau. * (rls/DW Baswir)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.