MP, MEDAN – Tokoh masyarakat Karo, Barata Sembiring Brahmana mendukung Senimar Nasional Ekonomi Kerakyatan yang bakal diselenggarakan di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Pernyataan itu disampaikan Barata Sembiring Brahmana kepada Medium Pos, Jumat (17/11/2023).
Bahkan dirinya mengundang Panitia atau TIm Kebangsaan Nasional untuk jamuan makan di restoran The Ritz-Carlton Mega Kuningan Jakarta, kemarin malam.
Jamuan makan malam itu dihadiri oleh seluruh panitia atau organisasi SC yang terdiri dari Dr Bakhrul Khair Amal, Dr Hisar Siregar, Drs Akhmad Reza Siregar dan Roy Fachraby Ginting.
Di sela sela santap malam itu, Tim Panitia Kebangsaan menyebutkan kegiatan Senimar Nasional ini sekaligus Kuliah Umum Ekonomi Kerakyatan
Seminar Kebangsaan Nasional dan Kuliah Umum ini khusus membedah tentang Ekonomi yang berpihak kepada rakyat sesuai dengan Pasal 33 Ayat 1 dan 2 serta 3 Undang Undang Dasar (UUD) 1945.
Barata Brahmana dalam kesempatan itu mengajak akademisi agar kembali menggaungkan dan mensosialisasikan kembali nilai nilai dan semangat serta konsep ekonomi kerakyatan yang merupakan konsep politik perekonomian Bapak Bangsa, Bung Karno dan Bung Hatta.
Konsep politik ekonomi ini lebih memusatkan segala hal yang berkaitan dengan pembangunan yang sangat fokus kepada perbaikan kesejahteraan rakyat.
Barata Brahmana juga mengingatkan bahwa Konsep ini menempatkan koperasi sebagai medium pencapaian hasil, tanpa mengesampingkan peranan pasar dan negara.
Oleh karena itu, Barata Brahmana sangat menyambut baik akan di laksanakannya seminar Kebangsaan Nasional ini yang menghadirkan tokoh ekonomi dan politik serta hukum dan Filsafat serta Budaya Nasional seperti Ekonom senior Kwik Kian Gie dan Rizal Ramli, serta Filsuf Rocky Gerung dan pakar hukum Jimly Asshiddiqie serta Budayawan Sujiwo Tejo yang di rencanakan sebagai Pembicara dan Narasumber.
Sementara itu, Roy Fachraby Ginting mengatakan bahwa Seminar Nasional dan kuliah umum kepada mahasiswa di Sumatere Utara tentang Ekonomi Kerakyatan sesuai Pasal 33 UUD 1945 ayat 1 dan 2 serta 3 akan di lakukan
di Kampus di Medan pada hari Senin 11 Desember 2023 yang akan datang.
Roy Fachraby Ginting selaku panitia dari Akademisi Universitas Sumatera Utara mengharapkan agar Seminar ini akan membuka kotak pendora perekonomian bangsa kita dan ada solusi untuk perbaikan bangsa dan negara untuk masa depan rakyat yang lebih baik dalam perbaikan kesejahteraannya sesuai sila ke 5 Pancasila.
Sedangkan Bakhrul Khair akademisi dari Universitas Negeri Medan juga menegaskan bahwa Konsep Seminar Kebangsaan Nasional dan Kuliah Umum ini di laksanakan dengan thema ekonomi kerakyatan yang menjadi buah pemikiran dan Konsep H Muhammad Hatta Bapak Koperasi Indonesia dan Proklamtor serta Wakil Presiden Pertama Indonesia.
Buah pikiran dan konsep Drs H Mohammad Hatta seorang negarawan yang melahirkan pemikiran pemikiran intelektual di awal-awal kemerdekaan.
Akhmad Reza Siregar yang mantan Rektor Universitas Islam Sumatera Utara sebagai panitia juga menyatakan bahwa seminar ini juga akan mengangkat kembali konsep serta buah pemikiran Bung Karno dengan konsep Marhaenisme.
Demikian juga Akademisi Hisar Siregar dari Universitas HKBP Nomensen Medan juga mengingatkakan konsep KH Abdurrahman Wahid atau Gusdur juga akan kita matangkan.
Roy Fachraby juga menyampaikan bahwa konsep dan pemikiran 3 tokoh Bapak Bangsa ini akan di kolaborasi sebagai sebuah pisau analisis dan sebagai pemantik dan cemeti hati oleh Pak Barata Brahmana untuk di bahas oleh pemikir pemikir Indonesia senior tingkat nasional. * (DW Baswir)