MP, PEKANBARU – Untuk menghimpun donasi dari berbagai pihak, organisasi global Lion Clubs dan BAF menggelar kegiatan lari sehat.
Kegiatan yang diberi nama ”BAF Lions Run 2022, Runs For Environment” ini diadakan di seputaran lingkungan kampus Universitas Lancang Kuning (Unilak), Rumbai, Minggu (28/8/2022).
District Governor Lion Clubs Indonesia 307 – A2, Maria Simamora yang dijumpai wartawan, di sela kegiatan BAF Lions Run 2022 mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang diadakan oleh Yayasan Lions Indonesia.
”Kegiatan iini adalah program kerja Yayasan Lions Club Indonesia yang dilakukan setiap tahun. Setiap tahun temanya berbeda. Dan ini adalah program kerja dalam rangka mencari dana untuk kegiatan kemanusiaan dan pengabdian yang difokuskan 5 permasalah global atau global solving,” terangnya.

Lima fokus permasalahan yang menjadi fokus pengetasannya oleh Lion Clubs yakni Diabetes (penyakit kencing manis), Enveroment (lingkungan), Hunger (Kelaparan), Vision (Penglihatan) dan Pediatric Center (Perkembangan Anak).
Ketua Panitia BAF Lions Run 2022, Lion Edison menambahkan, lewat kegiatan pengumpulan dana atau fund rising diharapkan berbagai kegiatan yang berkaitan lima fokus global itu dapat dijalankan.
Seperti pagi ini, ratusan peserta BAF Lions Run 2022 mengikuti kegiatan lari sehat itu. Para peserta mengelilingi kampus Unilak lalu memungut sampah dan menempatkan ke tempatnya.
Sebelum kegiatan itu, para peserta BAF Lions Run 2022 ini melakukan sesi serenomi dengan melepaskan balon ke angkasa, persinya di Gedung Rektorat Unilak.
Kegiatan itu dilanjutkan dengan senam sehat yang dipandu oleh Klub Senam AW (Ali Wongso).

Setelah berkumpul kembali di halaman Rektorat Unilak usai lari sehat, para peserta pun istirahat sejenak dan melanjutkan rangkaian kegiatan, yakni peresmian Warung Serba 6.000 di Restoran Viona, Jalan Riau yang berjarak sekitar 7 kilometer dari lokasi kampus Unilak.
Warung Serba 6.000 ini juga didirikan oleh Yayasan Lions Club Indonesia Distrik 307 – A2 Pekanbaru.
Di warung ini, masyarakat Pekanbaru bisa membeli makanan dengan harga Rp6.000,- karena disubsidi oleh para donatur dan dermawan yang bermurah hati membantu, terutama bagi warga kurang mampu Kota Pekanbaru. * (DW Baswir)